KATA
PENGANTAR
Puji sukur Alhamdulilah panjatkan kehadiran Allah Swt. Yang telah
memberikan banyak nikmatnya kepada saya . sehinggah saya mampu nyelesaikan
makalah “GERAK SEJARAH DAN KEKUATAN-KEKUATAN SEJARAH” ini dengan waktu yang
telah di rencanakan. Makalah ini saya buat dalam rangkah memenuhi salah satu
syarat pemenuhan penilaian mata kuliah dasar-dasar ilmu sejarah. Saya menyadari
bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat kekuranggan dan kelemahan.
Oleh karena itu, saran dan masukan dari para pembaca sangat di nantikan untuk
perbaikan makalah ini di masa yang akan datang.
Akhirnya, kepada semua pihak yang telah
turut membantu mewujudkan makalah ini hadir di hadapan pembaca kami ucapkan
terima kasih.
Khusus nya kepada Dosen pembimbing yang
mana telah membantu saya dalam menyelesaikan makalah ini.
Yokyakata, 24 November 2017
Penyusun
i
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB
1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang...............................................................................1
1.2
Rumusan
Masalah.........................................................................1
1.3
Tujuan............................................................................................1
BAB
2 PEMBAHASAN
2.1 Ekonomi Sebagai Kekuatan Sejarah..............................................2
2.2 Politik Sebagai Kekuatan
Sejarah..................................................2
2.3 Teknologi Sebagai Kekuatan Sejarah............................................2
2.4 Idiologi Sebagai Kekuatan
Sejarah.................................................2
2.5 Individu Sebagai Kekuatan
Sejarah................................................3
2.6 Seks Sebagai Kekuatan Sejarah ...................................................3
2.7 Umur Sebagai Kekuatan
Sejarah....................................................3
2.8 Gelobal Sebagai Kekuatan
Sejarah.................................................3
2.9 Etnis dan Ras Sebagai Kekuatan
Sejarah........................................3
2.10 Mitos dan Budaya sebagai
Kekuatan Sejarah................................3
BAB
3 GETAK SEJARAH
3.1 Gerak
Lingkar.................................................................................4
3.2 Gerak Perkembangan dan
Spiral.....................................................4
3.3 Gerak Evolusi..................................................................................4
PENUTUP
KESIMPULAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Gerak sejarah merupakan suatu alur yang menggambarkan bagaimana
jalannya peroses sejarah, yakni berupa suatu pola kejadian dalam berbagai
peristiwa kehidupan manusia. Dan sejarah terlihat bergerak dan berproses begitu
saja itu salah. Ada beberapa faktor
penggerak yang berpengaruh terhadab peroses dan perkembangan sejarah yang perlu
kita ketahui dan kita pelajari meskipun faktor-faktor itu tidak nampak jelas.
1.2
Rumusan Masalah
1.
Apa sajakah kekuatan-kekuatan
sejarah tersebut?
2.
Apa sajahkah
gerakan sejarah tersebut?
1.3 Tujian
1.
Untuk mengetahui berapa macam kekuatan sejarah?
2.
Untuk mengetahui gerakan sejarah?
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1 Ekonomi Sebagai Kekuatan Sejarah
Sudah bukan rahasiah bahwa faktor
ekonomi menjadi kekuatan penggerak
sejarah.”Tochten naar Oosten” yang di
lakukan pelaut Belanda dan Eropa barat lainnya yang kemaluku pada abad ke-16
hanya untuk mencari rempah-rempah yang akan di jual di pasar eropa dengan
mendapatkan keuntungan tinggi. Globalisasi yang sedang berlansung tidak lain
adalah motivasi ekonomi untuk memasarkan hasil industri negara-negara industri
yang di sponsori oleh Amerika Serikat tidak lain untuk meraub keuntungan
sebanyak-banyaknya.
2.2 Politik Sebagai Kekuatan Sejarah
Proklamasi kemerdekaan Indonesia
berlansung pada tanggal 17 agustus 1945, adalah keberhasilan kekuatan politik
yang terintegritas perubahan pradikma politik dari orde baru ke orde reformasi
sehingga legsernya presiden Suharto di sebabkan faktor politik. Yang akan
menulis sejarah politik, mungkin puas dengan melihat intitusi politik. Akan
tetapi, bagi penulis sejarah sosial atau sejarah ekonmi dapat melitat kekuatan
sejarah di belakang institusi dalam zaman patrimonial, karena raja dan negara tak
di pisahkan cukuplah orang melihat raja sebagai sebuah institusi. Dapat di
bayangkan, kalau di permukaan ada peristiwa sehari-hari , di balik itu ada
institusi, berupa badan-badan , partai-partai dan pres, di balik itu ada
kekuatan-kekuatan sosial dan di belakang itu adalagi kekuatan sejarah yang lain, baik pribadi atau ekonomi atau
agamayang lainnya. Sejarah itu berlapis-lapis.
2.3
Teknologi Sebagai Kekuatan Sejarah
Kekuatan teknologi adalah kekuatan
terbesar dalam sejarah, sebelum di temukan telepon dan telegraf,
kerajaan-kerajaan di Jawa menggunakan jasa “pasukan berkuda” yang menghubungkan antara satu pos ke pos yang lain.
2.4
Idiologi Sebagai Kekuatan Sejarah
Lagu-lagu ciptaan Ismail Marzuki
yang diubah paska kemerdekaan bernafaskan perjuangan . lagu-lagu yang
bernafaskan idiologi kemerdekaan yang memberi semangat pasukan RI dalam
menghadapi agresor belanda. Demikian juga pancasila merupakan idiologi negara sebagai
pmersatu bangsa . pancasila yang merupakan common denominator bagi
seluruh bangsa indonesia adalah idiologi yang telah menjadi persetujuan bersama
yang merupakan kekuatan sejarah.
2.5
Individu Sebagai Kekuatan Sejarah
Para Nabi, filsuf, pendiri mazhab,
pendiri sekte, dan pemikir adalah individu yang menggubah sejarah. Bayangkan
betapa besar pengaruh AL-gazlali daam
tasauf. Dalam kerajaan tradisional , seperti dalam wayang yang hanya kita kenal
dalam nama raja bukan kelompok sosial. Individu dalam kekuatan sejarah lebih
tampak lagi dalam kegiatakn kreatif.
2.6
Seks Sebagai Kekuatan Sejarah
Sekarang kajian tentang seks sudah
tidak di tinggalkan, sebab kajian biologis itu sudah di gantikan dengan konsep
gender yang menitik beratkan perbedaan pria dan wanita lebih dalam
pandangan sosial-budayah yang bisah
berubah. Akan tetapi , dulu memang orang memahami perbedaan peria dan wanita
lebih dari perbadaan biologis yang tak berubah.
2.7
Umur Sebagai Kekuatan Sejarah
Dalam masyarakat primitif loncatan
umur di nyatakan dengan upacara inisiasi. Masyarakat Eropa baru “menemukan”
anak pada abat ke-17 ketika mereka muli mengenakan pakayan yang berbeda.
2.8
Gelobal Sebagai Kekuatan Sejarah
Kata Gelobal di pakai untuk
menggantikan social class yang di persangkahkan orang sebagai kaum markis,
padahal itu konsep umum yang banyak di pakai oleh sosiologi. Gelobal buruh
tani, yang juga muncul di waktu yang hampir bersamaan , banyak di pengaruhi
oleh partai-partai. Golongan pemudah, mahasiswa, sangat berperan dalam orla dan
orba.
2.9
Etnis dan Ras Sebagai Kekuatan Sejarah
Etnis dan ras menduduki peran
penting dalam perubahan dan pertumbuhan kota tradisional. Banten adalah kota
yang memberi tempat bagi setiap etnisitas dan bangsa tempat tinggal mereka
sendiri.
2.10
Mitos dan Budaya sebagai Kekuatan Sejarah
Mitos sebenarnya termasuk bagian
dari budaya seperti mitos Dewi Sri sebagian dari budaya agraris. Untuk
Indonesia masah lalu. Priodisasi sejarah Eropa sampai abad ke-19 banyak di
pengaruhi oleh perkembangan budaya.
BAB III
GERAKAN SEJARAH
3.1
Gerak Lingkar
Pandangan ini menyatakan bahwa
manusia, masyarakat,serta kebudayaan bangsa dan negarah timbul dan tenggelam
dalam urutan perulangan yang sama sifatnya, yakni menggambarkan peroses kelahiran
, pertumbuhan, perkembangan, penuaan, dan akhirnya kematian.
3.2
Gerak Perkembangan dan Spiral
Pandangan ini berasumsi bahwa
pristiwa sejarah merupakan suatu peroses yang saling berhubungan antara satu
sama yang lainnya. Gerak sepiral sejarah memiliki dua sifat yaitu progresif dan
berkelanjutan.
3.3
Gerak Evolusi
Gerak sejarah di dasarkan pada teori
evolusi yakni suatu erakan sejarah yang mengarah pada kemajuan , berdasarkan
pada pengertian seperi ini maka sejarah dapat di artikan sebagai sebuah medan
perjuangan manusia, dengan cerita sejarahmerupakan suatu epos mansia untuk
mencapai peredikat kemajuan.
PENUTUP
Kesimpulan
Kekuatan
sejarah adalah faktor-faktor yang memberikan pengruh terhadap proses dan
perkembangan sejarah. Meskipun antara satu
dan yang lainnya intensitas kekuatannya tidak sama dalam mempengaruhi
perubahan serta perosesnya, semuanya memiliki peran masing-masing.
DAFTAR
PUSTAKA
www.google.co.id/amp/s/sidicq.wordress.com/2012/10/09/kekuatan-sejarah/amp/#ampshsre=https://sidicq.wordepress.com/2012/10/09/kekuatan–sejarah/
https://www.google.co.id/amp/s//munandarpress.wordpress.com/2012/05/07/gerak-sejarah/amp/#ampshare=https://munandarpress.wordpress.com/2012/05/07/gerak-sejarah/
0 komentar:
Post a Comment