Benturan Peradaban Islam dan Barat

blogspot.com

Puji syukur ke hadirat Allah Swt. atas karunia yang diberikan, sehingga kami dapat menyelesaikan Tugas Makalah yang berjudul Benturan Peradaban Islam dan Barat serta termasuk di dalam materi untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Sejarah pergerakan nasional
Agar dapat memenuhi tujuan di atas, kami menyusun makalah ini sedemikian rupa sehingga memuat kerangka sebagai berikut:
1.      Pengertian benturan peradaban
2.      Penyebab benturan peradaban islam dan barat
3.      Cara menyikapi benturan peradaban oleh kalangan muda
Makalah ini diharapkan agar dapat memenuhi penugasan dalam mata kuliah Pancasila pada kesempatan ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen Pengampu mata kuliah, bapak Drs. H. Jahdan Ibnu Humam Saleh MS, serta teman-teman yang telah mendukung dalam penulisan makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah ini masih memiliki banyak kekurangan, oleh karena itu, kritik dan saran selalu kami harapkan.

Yogyakarta,

Penyusun
Daftar Isi
Halaman Utama....................................................................................................... 1
Kata Pengantar ........................................................................................................  2
Daftar Isi.................................................................................................................. 3
BAB I – PENDAHULUAN.................................................................................... 4
A.    Latar Belakang .....................................................................................  4
B.     Rumusan Masalah.................................................................................. 4
C.     Tujuan.................................................................................................... 4
BAB II – PEMBAHASAN ....................................................................................  5
A.    Pengertian benturan peradaban............................................................. 5
B.     Penyebab terjadinya benturan peradaban islam dan barat.................... 6
C.     Cara generasi muda menyikapi benturan peradaban islam dan barat... 7
BAB III – PENUTUP .............................................................................................  8
Daftar Pustaka ........................................................................................................  9


BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar belakang
Dunia muslim saat ini sedang mengalami permasalahan yang belum pernah terjadi sepanjang sejarah. Permasalahan yang terjadi akibat dari benturan peradaban Islam dan Barat. Semenjak berakhirnya perebutan kekuasaan dari dua negara adidaya yang berkuasa. konflik yang biasanya terkait isu-sisu tradisional kini telah terjadi perubahan konflik di tatanan dunia. Francis Fukuyama mengatakan bahwa berakhirnya perang dunia kedua menandai kemenangan liberalisme. Namun menurut Samuel Huntington, barat dengan ideologi liberalismenya tidak lagi menjadi satu-satunya paham terkuat tetapi peradaban Islam muncul sebagai peradaban yang menandingi peradaban Barat.
 Peradaban islam dan barat merupakan hal yang sentimen untuk dibicarakan. Posisi barat dan timur yang relevan menjadi alasan sentimennya sebagai orang timur. Daya pikir kritis kita sebagai orang timur dianggap tidak sejajar dengan orang barat dilihat dari aspek teknologi, budaya dan bahasa. Dalam pembuatan makalah benturan peradaban islam dan barat akan dibahas hal-hal yang berlawanan antara peradaban islam dan barat. Baik hal itu dari segi pengetahuan, budaya dan lainnya.
B.     Rumusan masalah
1.      Bagaimana pengertian benturan peradaban ?
2.      Apakah penyebab dari benturan peradaban islam dan barat ?
3.      Bagaimana generasi muda menyikapi benturan peradaban islam dan barat ?


C.     Tujuan penulisan
1.      Mengetahui pengertian benturan peradaban
2.      Mengetahui penyebab dari benturan peradaban islam dan barat
3.      Mengetahui cara generasi muda menyikapi benturan peradaban islam dan barat
  
BAB II
PEMBAHASAN



A.    Pengertian benturan peradaban
Peradaban adalah sebuah entitas terluas dari sejarah yang teridentifikasi melalui unsur-unsur obyektif umum, seperti bahasa, sejarah, agama, kebiasaan, institusi, maupun melalui identifikasi diri yang subyektif (Samuel Huntington 2004,42)
Peradaban secara bahasa dapat diartikan sebagai al-hadhar ( tempat tinggal di suatu wilayah seperti kota). Di kalangan barat, peradaban diistilahkan dengan civilization  di ambil dari kata civilis yang berarti kewarganegaraan. Istilah ini pertamakali digunakan perancis dan Inggris.
      Saat masa Rennaissance atau masa pencerahan-eropa, Istilah ini kemudian dipindahkan ke dalam bahasa Arab dengan menggunakan dua ungkapan, yaitu hadhârah dan madaniyah. Namun demikian, penggunaan kedua istilah ini masih menimbulkan persoalan baru di kalangan penggunanya. Oleh karena itu, An-Nabhani kemudian menspesifikasikan penggunaan kedua istilah tersebut ke dalam bukunya Nizhâm al-Islâm. Menurut An-Nabhani, hadhârah adalah sekumpulan persepsi yang dimanifestsikan dalam perilaku tentang kehidupan.
Adapun madaniyah adalah bentuk-bentuk fisik dari benda-benda yang terindera yang digunakan dalam berbagai aspek kehidupan. Muhammad Husein Abdullah kemudian membagi madaniyah ke dalam dua kategori, yaitu:
a.  Yang berhubungan dengan hadhârah, yaitu yang lahir dari suatu sudut pandang tertentu. Misal, rumah tidak terlepas dari hadhârah, karena seorang Muslim akan membangun rumah dengan model yang dapat menjaga aurat penghuninya, sementara orang sosialis atau kapitalis tidak akan memperhatikan hal-hal itu.
b.    Yang tidak berhubungan dengan hadhârah, yaitu hasil dari ilmu pengetahuan dan industri seperti alat-alat laboratorim dan furniture. Semua ini ‘netral’ dan bersifat universal.


1.      Analisis peradaban menurut Samuel huntington
Samuel Huntington membagi dunia menjadi tiga peradaban besar berdasarkan dengan budaya peradaban tersebut, yaitu
a.       Peradaban barat mencakup beberapa kawasan geografik yang berdekatan dengan samudera pasifik seperti Australia , Amerika Utara dan Eropa
b.      Peradaban Timur merupakan campuran peradaban penganut Buddhisme dan Hinduisme serta Peradaban sino dan jepang. Peradaban sino terdiri dari penduduk China, Korea, Taiwan, Singapura, dan Vietnam serta orang-orang cina perantauan, terutama di Asia tenggara.
c.       Peradaban muslim mencakup penduduk Timur Tengah, kecuali Armenia, Siprus, Ethiopia,Georgia, Yunani, Israel, kazakhstan dan sudan.
Peradaban dapat mencakup sekekompok besar manusia dan sekeompok kecil manusi serta beberapa bangsa maupun cukup hanya satu bangsa. Satu sama lain peradaban saling melebur dan bisa mencakup sub-sub peradaban. Peradaban juga bersifat dinamis ( naik dan turun), serta terbelah dan menyatu.
Di masa  depan masing-masing peradaban akan melakukan hubungan timbal-balik. Interaksi inilah yang menyebabkan terjadinya konflik antar peradaban. Berikut alasan yang menjelaskan mengapa benturan peradaban sangat mempengaruhi politik di masa depan.
a.       Perbedaan antar peradaban itu nyata dan mendasar, seperti perbedaan bahasa, sejarah dan kebudayaan.
b.      Dunia menjadi sebuah tempat  yang kecil. Hal menyebabkan meningkatnya interaksi antar peradaban yang menimbulkan kesadaran adanya perbedaan yang pada akhirnya menimbulkan permusuhan.
c.       Proses modernisasi dan perubahan sosial yang terjadi di seluruh dunia memisahkan manusia dengan identitas bangsanya sehingga membuat bangsa-bangsa tersebut melemah.
d.      Dominasi peran barat menimbulkan reaksi de- westernisasi di dunia non barat
e.       Perbedaan  budaya tidak mudah di satukan di banding perbedaan politik dan ekonomi.
f.        Kesadaran peradaban bukan alasan utama terbentuknya regionalisme politik atau ekonomi.

B.     Penyebab terjadinya benturan peradaban
1.      Faktor agama
Sejarah telah mencatat Baratlah yang memulai perang terhadap umat Islam yang kemudian lebih dikenal dengan Perang Salib atau Crusade. Perang Salib terjadi selama 1 abad (1096–1192 M), yang berlangsung selama tiga tahap: antara tahun 1096–1099 M; antara tahun 1147–1149 M; dan antara tahun 1189-1192 M.
hingga kini, ‘semangat’ Perang Salib ini masih melekat dalam benak orang-orang Barat, yang kemudian menjelma menjadi ‘prasangka buruk’ (stigma)  terhadap ajaran Islam dan umat Islam.
2.      Faktor ekonomi
Secara geopolitik, negeri-negeri Islam berada di kawasan jalur laut dunia yang strategis seperti Selat Gibraltar, Terusan Suez, Selat Dardanella dan Bosphorus yang menghubungkan jalur laut Hitam ke Mediterania, Selat Hormuz di Teluk, dan Selat Malaka di Asia Tenggara. Dengan menempati posisi strategis ini, kebutuhan dunia terutama Barat sangat besar akan wilayah kaum Muslim. Ditambah lagi dengan potensi penduduknya yang sangat besar
3.      Faktor ideologi
Desember 2004 lalu, National Intelelligence Council’s (NIC) merilis sebuah laporan yang berjudul, “Mapping the Global Future”. Dalam laporan ini diprediksi empat skenario dunia tahun 2020, salah satu di antaranya adalah akan berdirinya “A New Chaliphate”, yaitu berdirinya sebuah khalifah. Sebuah pemerintahan yang dapat menantang nilai-nilai dan norma barat. Karena potensi utama dari negara Khilafah adalah ideologi yang diembannya. Khilafah Islam adalah negara global yang dipimpin oleh seorang khalifah dengan asas ideologi Islam.
 Tentu saja Barat, dengan ideologi Kapitalismenya yang masih dominan saat ini, tidak akan berdiam diri. Berbagai upaya akan dilakukan Barat untuk menggagalkan skenario ketiga ini (kembalinya Khilafah). Secara pemikiran Barat akan membangun opini negatif tentang Khilafah Islam.

C.    Cara menyikapi benturan peradaban islam dan barat
Secara umum metode yang digunakan untuk menyikapi benturan peradaban tersebut.
a.      Mengkritisi pemikiran dan mengungkap makar asing
penghancuran islam sendiri terkadang tanpa di sadari dilakukan oleh kita sendiri. Oleh sebab itu mengungkap rencana tersembunyi oleh pemikir asing harus sellau dilakukan. Di sisi lain hendaklah kita menkritisi juga pemikiran-pemikiran asing yang menyimpang dan penuh kekeliruan.
b.      Membangun kesadaran politik islam di kalangan masyarakat
Menjadi seorang aktivis menyampaikan gambaran syariat sebagai solusi peemcahan masalah. Menekan kan betapa pentingnya politik islam yang dapat membebaskan manusia dari ketertindasan dalam segala aspek semata-mata hanya menuju keridhaan Allah semata.



BAB III
PENUTUP

Kesimpulan :
1.      benturan peradaban merupakan suatu kelompok sosial, kelompok etnik, minoritas religius dan juga mengacu pada kedekatan geografik dan persamaan bahasa.
2.      Benturan peradaban terjadi disebabkan oleh faktor agama, ideologi dan ekonomi.
3.      Dengan menkritisi pemikiran asing, membangun kesadaran politik islam di masyarakat dan membangun tatanan islam , merupakan cara menyikapi benturan peradaban islam dan barat.

Saran
Menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, maka kedepannya penyusun akan lebih fokus dan mendetail dalam menjelaskan tiap-tiap materinya, dengan sumber yang lebih banyak dan bisa di pertanggung jawabkan. Saran dan kritik sangat diperlukan guna memperbaiki kesalahan pada makalah yang telah disusun oleh penyusun makalah.


Daftar pustaka

http://hj-amanah.blogspot.co.id/2015/09/benturan-antar-peradaban-dan-masa-depan.html
ruangpersegi.wordpress.com/2012/11/30/benturan-peradaban/
://jendelailmu-faisal.blogspot.co.id/2016/02/membedah-teori-benturan-peradaban.html
www.hidayatullah.com/artikel/...fikr/.../islam-barat-dan-benturan-peradaban-1.html


Baca Juga: Gerakan Pemuda Islam APS da Hizbullah

0 komentar:

Post a Comment